Apa filosofis kepemimpinan mahasiswa pada Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM)...kenapa bukan muhammadiyah (termasuk perjaka dan perawan),politisi,ekonom,pilot Dll-nya...?
Mahasiswa memberi mandat pada dirinya untuk bertanggungjawab pada: Agent of Change,Social Control dan Moral Force.Ketiga Mandat itu juga diberikan kepada IMM, bahkan mandat itu lebih dipertegas bahwa IMM juga bertanggungjawab atas sampainya pesan Misi Ideologi Muhammadiyah.
Ketika mahasiswa berganti statusnya,maka juga pula berganti paradigma berpikirnya,pergesran ini ditandai bahwa momentum pencarian jatidiri telah berlalu.Tiba momentum aktualisasikan teori-teori Ilmu yang sempat diakses di bangku kuliah. Idealisme tentang pikiran idealis mulai bergeser untuk memikirkan masa depan tentang: ekonomi mapan,status sosial makram,Rumah dan tangganya atau bahkan tak jodoh.
Saya kira IMM telah membuat aturan tentang persyaratan menjadi calon pimpinan,aturan itu misalnya batas umur pimpinan calon pimpinan; 24 dan 28 tahun, aturan akademik bagi mahasiswa..
Lalu bagaimana ketika IMM dipimpin oleh Pimpinan yang telah berkeluarga,apakah ini haram atau batal pernikahan seorang pimpinan karena menikah saat menjabat pimpinan. Batalnya karena mereka melanggar aturan, etika,norma dalam tubuh IMM...? Ini adalah pertanyaan "genit",Lucu atau mungkin sirik semoga bukan syirik...
IMM merubah wajah menjadi kumpulan molekul-molekul keluarga-keluarga diatas frem kekeluargaan ideologis IMM.Para Pimpinan deklarasi Diri sebagai pemilik Tunggal IMM, sementara itu, apa hak Kader-Alumni...???
Ideologi apa yang hendak di cita-citakan...?
Mungkinkah IMM...? "serius" berada pada garis perjuangannya dan Bukan garis berpihak,pihak kekuasaan yang memiliki ideologi pragmatisme pada materi dan "sedekah" atau tangan atas penguasa Pimpinan Muhammadiyah, pengelola Amal Usaha Muhammadiyah (PTM).
IMM dan keluarga adalah Pilihan,memilih keduanya mempertegas diri ini telah mewajahkan kepemimpinan pada wajah kebohongan dan kepura-puraan yang Nyata.
Filosofi Kepemimpinan Mahasiswa di IMM menggambarkan bahwa Mahsiswalah yang memiliki paradigma ideologi tentang Agent of change, Moral Force dan Social Control. Seorang mahasiswa pantang berada pada shaf kekuasaan dalam gerakan. Anti,kontra sujud pada iming materi,kursi dari penguasa.
Pimpinan IMM itu senantiasa berjuang pada shaff idealisme organisasi bersama shaff kader-kader demi terjaganya jatidiri,martabat,etika amanah kepemimpinan serta menjauhkan diri dari prasangka bahkan kebenaran yang berakibat pada tersakitinya Nurani Kader...
Ridwan Fawallang;Ketua Majelis Pendidikan Kader PDM Bone.
Lombat 201: 16.11.12