Immawan Saharuddin mengungkapkan “Kami tetap akan melanjutkan Perkaderan ini walaupun saat ini masih ada ancaman untuk membubarkan perkaderan ini oleh oknum-oknum tertentu” iapun menambahkan bahwa masalah ini telah diketahui oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bone dan akan segera diselesaikan dengan pihak kampus.
Akar masalah yang terjadi pada saat terjadinya insiden pembukaan Darul Arqam Dasar (DAD) hanyalah karena ketidak pahaman beberapa mahasiswa mengenai prosedural pelaksanaan Darul Arqam Dasar.
Usman Al-Khair Menuturkan bahwa yang bertanggung jawab dalam masalah ini adalah para birokrat kampus “Kami akan menuntut pihak perguruan yang tidak memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang posisi dan keilegalan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah di Kampus STKIP Muhammadiyah Bone”(awh)